Minggu, 16 November 2014

Meningkatkan Kemampuan Menulis dengan Baik dan Benar

Untuk mencapai tujuan khusus yaitu menulis dengan baik dan benar, kita harus memahami proses  penalaran. Berikut ini adalah fakta-fakta yang harus dikuasai untuk meningkatkan kemampuan menulis  sehingga kita dapat menulis dengan baik dan benar.
Fakta pertama yaitu “Fungsi dan kedudukan Bahasa Indonesia”.  Berdasarkan fungsi Bahasa Indonesia, Bahasa Indonesia dibagi menjadi dua bagian yaitu fungsi bahasa secara umum dan fungsi bahasa secara khusus. Selain itu, kedudukan bahasa indonesia yaitu sebagai bahasa nasional, bahasa negara. Dengan fungsi dan kedudukan Bahasa Indonesia inilah sebagai dasar dalam penulisan karena Bahasa Indonesia kedudukannya berada diatas bahasa-bahasa daerah.
Fakta kedua yaitu “Ragam Bahasa”. Ragam bahasa diartikan sebagai variasi bahasa menurut pemakaian yang dibedakan menurut topik pembicaraan, sikap penutur, dan media atau sarana yang digunakan. Pengertian ragam bahasa ini memperhatikan situasi yang dihadapi, masalah yang hendak disampaikan, latar belakang pendengar dan pembaca yang dituju, dan media sarana yang hendak digunakan. Dengan ragam bahasa kita dapat menguasai atau mengetahui kaidah-kaidah yang ada dalam bahasa.
 Fakta ketiga yaitu “Ejaan”. Ejaan adalah penggambaran bunyi bahasa (katakalimat, dsb) dengan kaidah tulisan (huruf) yang distandardisasikan dan mempunyai makna. Ejaan memiliki tiga aspek yaitu aspek fonologis, aspek morfologis dan aspek sintaksis. Adapula ejaan yang disempurnakan atau disebut EYD.
Fakta keempat yaitu “Diksi”. Diksi merupakan pemilihan kata dan gaya ekspresi oleh penulis atau pembicara atau yang lebih umum digambarkan dengan enunsiasi kata-seni berbicara jelas sehingga setiap kata dapat didengar dan dipahami. Diksi terdiri dari delapan elemen, yaitu fonem, silabel, konjungsi, hubungan, kata enda, kata kerja, infleksi dan uterans.
Fakta kelima yaitu “Kalimat Efektif”. Kalimat efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti apa yang ada pada pikiran pembicara dan penulis. Kalimat dikatakan efektif bila mampu membuat proses penyampaian dan penerimaan itu berlangsung dengan sempurna.
Fakta keenam yaitu “Alinea dan Pengembangannya”. Alinea atau paragraf adalah kesatuan pikiran yang lebih luas daripada kalimat, alinea berupa penggabungan beberapa kalimat yang mempunyai satu gagasan atau satu tema. Maka dengan alinea dan pengembangannya ini memudah kan pengertian dan pemahaman terhadap suatu tema penulisan yang ditulis oleh penulis serta memisahkan dan menegaskan perhentian secara wajar dan normal.
Fakta ketujuh yaitu “Perencanaan Penulisan Karangan Ilmiah”. Dalam menyusun sebuah karangan ilmiah terdapat berbagai faktor yang harus diperhatikan sebelum membuat sebuah karangan ilmiah. Berikut ini adalah pembahasan mengenai faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam membuat sebuah karangan ilmiah:
a.    Pemilihan topik
b.    Pembatasan topik
c.    Pemilihan judul
d.   Menentukan tujuan penelitian
e.    Menentukan kerangka karangan (outline)
f.     Langkah-langkah penulisan karya ilmiah

          Fakta kedelapan yaitu “Kerangka Karangan”. Kerangka merupakan rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan digarap dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur dan teratur.
          Fakta yang terakhir yaitu “Kutipan dan Daftar Pustaka”. Kutipan adalah pengambil alihan satu kalimat atau lebih dari karya tulisan lain untuk tujuan ilustrasi atau memperkokoh argument dalam tulisan itu sendiri. Dalam mengutip kita harus menyebutkan sumbernya, hal itu dimaksudkan sebagai pernyataan penghormatan kepada orang yang pendapatnya telah kita kutip dan sebagai pembuktian akan kebenaran kutipan tersebut. Selain itu menurut jenisnya kutipan dibedakan menjadi dua yaitu kutipan langsung dan kutipan tidak langsung. Daftar pustaka atau biasa disebut bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul-judul buku, artikel, makalah, dan bahan-bahan dalam bentuk lainnya yang dijadikan sumber atau rujukan untuk sebuah buku atau bentuk tulisan lain.

Dari beberapa fakta diatas maka dapat disimpulkan bahwa fakta diatas mampu membuat kita meningkatkan kemampuan menulis kita apabila kita menguasai dan mengaplikasikan fakta-fakta diatas kedalam tulisan yang akan kita buat. Maka dengan fakta- fakta diatas kita dapat membuat tulisan dengan baik dan benar. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar